Hadiah dari Tuhan

Bukan, ini bukanlah hasil sabarku. Bukan juga hasil usaha minuman atau makanan yang mereka sebut2 itu. Ini juga bukan karena aku adalah wanita solehah yg taat beribadah dan bersujud memohon kepada Allah. Aku belum sampai disitu. 


Sabarku masih terbatas, usahakupun tidak begitu maksimal, apalagi ibadahku, sering kali dunia membuatku lalai dan ingkar. 

Yang didalam rahimku saat ini adalah hadiah dari Tuhan, pemberianNya, anugerahNya. Lalu apa yg harus aku ceritakan dengan bangga. Tidak ada yang special teman. 

Mungkin yang kamu lakukan jauh lebih baik dari aku, dan mungkin yang akan kamu miliki jauh lebih indah dari punyaku. Yang perlu kamu ingat adalah, Allah Maha Kuasa apa yang Dia tetapkan pasti akan terjadi. Dan Allah Maha Penyayang, tidak mungkin dia membiarkan kamu bersedih tanpa alasan yang indah di hari esok. Nikmatilah, tunggulah. 

Akupun 9 bulan kemaren seperti kalian, hampir putus asa berpikir mengapa Allah belum menjawab doaku. Tapiii saat skrg rahim ini sudah terisi dengan hadiah dariNya barulah aku sadar, Allah Maha Rencana, Dia tau saat yang tepat, Dia yang paling tau waktu yg benar. 
Serahkanlah semua padaNya, itu adalah kunci dari hadiahku saat ini. 
Aku berdoa supaya kalianpun kelak akan merasakannya. 

Teruskanlah bisik-bisikmu kepadaNya, Dia yang Maha Pemberi, Maha Pengasih.

:) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jangan ditiru ya.

Berbagi tips toilet training.

Cinta Jannati